SEJARAH

 
  Tahun 2001, Sdr. S. Singgih, memulai usaha di bidang angkutan batubara dengan nama UD. Jaya Sakti Motor dengan 5 (lima) unit kendaraan dumptruck.  
  Tahun 2004, berawal dengan adanya kebutuhan pengangkutan batubara oleh PT. Cipta Kridatama (PT. CK) di Batulicin, Kabupaten Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan, dimulailah kerja sama dengan PT. CK untuk angkutan batubara dengan 6 (enam) unit armada dumptruck dengan kapasitas 20 ton.  
  Tahun 2005 armada dumptruck menjadi 9 (sembilan) unit.  
  Tahun 2007 dilakukan evaluasi seluruh aktifitas dari tahun ke tahun, dan dimulailah pembenahan sistem operasional dan organisasi perusahaan. Dengan harapan agar di waktu mendatang kinerja dapat lebih baik lagi sehingga bisa menjadi kekuatan untuk memberikan pelayanan yang lebih baik.  
  Tahun 2008  
  æ Memulai menerapkan Sistem Operasional yang sudah distandartkan prosedurnya sesuai hasil evaluasi yang telah dilakukan pada tahun 2007. Di tahun ini pula digunakan program/software untuk membantu memperlancar aktifitas operasional.  
  æ Bekerja sama dengan Indosat untuk memperlancar sistem informasi dengan menggunakan Indosat IM2-ViSat untuk sambungan internetnya.  
  æ Jumlah armada menjadi 14 unit.  
  Tahun 2009  
  æ Mengubah bentuk perusahaan dari UD. Jaya Sakti Motor menjadi CV. Jaya Sakti Mandiri sesuai Akta Pendirian No. 28 Tanggal 13 Februari 2009 Notaris Agnes Ninik Mutiara Widjaja, SH.  
  æ Mulai mengikutsertakan semua karyawan ke asuransi kesehatan, bekerja sama dengan Asuransi Bringinlife Sejahtera.  
  æ Tahun 2010, jumlah armada menjadi 25 unit.  
  æ Tahun 2012, melebarkan sayap, bekerja sama dengan PT. Putera Tambang Indonesia dan kemudian dilanjutkan dengan PT. MCM di daerah Muyub, Tering, Kabupaten Kutai Barat, Kalimantan Timur.  
  æ Tahun 2014, bekerja sama dengan PT. Kayan Putra Utama Coal (PT. KPUC), Kabupaten Malinau, Kalimantan Utara.  
  æ Akhir tahun 2015, sebagian unit (10 unit) dimobilisasi ke Jawa (Surabaya), karena pada saat itu industri batubara sedang menurun yang berimbas angkutan batubara juga ikut menurun operasionalnya. Unit yang sudah tiba di Surabaya, dioperasikan di PT. Bhirawa Mitra Sentosa sampai sekarang, dan berangsur-angsur bertambah dengan memobilisasi unit lainnya dari Kalimantan.  
  æ Selama di Kalimantan mulai akhir 2016, telah bekerja sama, antara lain dengan :
* PT. BUMA (Kalimantan Selatan)
* PT. Mitrabara Adiperdana (Kalimantan Utara)
* PT. Megah Karya (Kalimantan Selatan)
 
  Jumlah armada Dump Truck dari tahun ke tahun : 2001   -   5 unit
2004   -   6 unit
2005   -   9 unit
2008   -   14 unit
2010   -   25 unit